Pencatatan Transaksi penerimaan dan pengeluaran Kas
Untuk Kelas XI Bisnis Daring Dan Pemasaran Sem. II
Materi Pembelajaran
Apakah kas itu?
Kas adalah suatu aktiva didalm perusahaan yang paling likuid dan hampir
semua transaksi akan berhubungan dengan kas. Jadi yang dimaksud kas adalah
sebuah alat pertukaran yang valid dan dapat diterima sebagai pelunasan utang
atau sebagai setoran ke Bank dengan jumlah sebesar nominal. Kas juga dapat
disimpan dibank dan dapat diambil sewaktu-waktu.Penerimaan dan pengeluaran kas
dalam system pencatatanya digunakan untuk pencatatan uang masuk dan keluar didalam
perusahaan dalam periode tertentu.
Transaksi penerimaan kas merupakan transaksi akibat dari penerimaan uang
dan bertambahnya asset dari perusahaan berupa kas, sedangkan transaksi
pengeluaran kas merupakan transaksi akibat dari pengeluaran uang yang
menyebabkan berkurangnya asset perusahaan yang berupa kas atau bank.
Dalam system akuntansi, pengeluaran kas terdiri dari dua system pokok,
dalam praktiknya meliputi:
System akuntansi pengeluaran kas dengan cek dan system akuntansi pengeluaran kas dengan
uang tunai melalui system dana kas kecil.
1. Pengertian Penerimaan Kas
Sistem
akuntansi penerimaan kas merupakan suatu system pencatatan yang digunakan
sebagai pencatatan yang berkaitan dengan penerimaan uang yang bersumber dari penjualan tunai dan
piutang. Selanjutnya penerimaan tersebut dapat digunakan sebagai penunjang
aktivitas umum perusahaan. Sistem penerimaan kas ini merupakan proses aliran
kas yang terjadi di dalam perusahaan secara berkelanjutan sepanjang perusahaan
tersebut beroperasi. Sedangkan penerimaan kas merupakan aktiva berupa kas yang
diterima pihak perusahaan yang berupa uang tunai maupun surat-surat berharga
dan mempunyai sifat bisa segera digunakan dan bersumber dari suatu transaksi
perusahaan maupun penjualan tunai, pelunasan piutang atau suatu transaksi
lainnya yang mengakibatkan bertambahnya kas dalam perusahaan.
2.
Pencatatan
Transaksi Penerimaan Kas
Melakukan pencatatan akuntansi
harus teliti dan mengerti dasar kegunaan dari buku-buku tersebut sehingga
penctatannya tidak salah. Berikut tempat pencatatn akuntansi yang digunakan
dalam system penerimaan kas:
a.
Jurnal Penjualan
Jurnal penjualan ini
berfungsi sebagai pencatatan dan meringkas data yang berkaitan dengan
penjualan. Pembuatan jurnal penjualan ini di sediakan satu kolom untuk setiap
jenis produk sehingga dapat meringkas informasi penjualan berdasarkan jenis
produk tersebut apabila perusahaan menjual lebih dari satu macam produk dan
pihak perusahaan memerlukan informasi
penjualan setiap jenis produk yang dijualnya selama jangka waktu tertentu.
b. Jurnal Penerimaan Kas
Jurnal penerimaan kas berfungsi
sebagai pencatatan penerimaan kas dari aktivitas perusahaan dari berbagai
sumber salah satunya akibat dari penjualan tunai.
c. Jurnal Umum
Jurnal Umum digunakan
apabila terjadi transaksi penerimaan kas dari penjualan tunai. Jurnal ini
berfungsi untuk mencatat harga pokok produk yang akan di jual.
d. Kartu Persediaan
Kartu Persediaan berfungsi
sebagai pencatatan berkurangnya harga pokok produk yang dijual perusahaan.
Kartu persediaan ini dapat digunakan untuk mengawasi keluar masuknya persediaan
barang yang disipan di gudang.
e. Kartu Gudang
Kartu gudang bukan catatan
akuntansi karena kartu gudang berisi data kuantitas persediaan barang yang
disimpan digudang. Kartu gudang berfungsi untuk mencatat berkurangnya kuantitas
produk di gudang.
3.
Bentuk Penerimaan Kas dalam
perusahaan
a.
Penerimaan Kas dari
Penjualan Tunai
Penjualan tunai yaitu penjualan yang mewajibkan pembeli melakukan
pembayaran dahulu sebelum barang diserahkan kepada pembeli. Setelah penerimaan
uang oleh perusahaan atau penjual maka barang dapat diserahkan kepada pembeli
selnajutna perusahaan/penjual melakukan pencatatan transaksi penjualan tunai
sebagai pembukuan akuntansi.
3
Bentuk system penerimaan Kas
dari Penjualan Tunai
Penerimaan Kas dari Penjualan tunai dibagi menjadi 3 prosedur
a)
Penerimaan kas dari Over the
counter sale
Konsep penjualan ini pihak pembeli datang ke perusahaan untuk membeli
barang, pembeli melakukan pemilihan barang yang akan dibeli, jika sudah
menemukan barang, pembali ke kasir untuk mebayar barang yang dibeli. Pada dasrnya
pada system over the counter sale ini perusahaan menerima uang tunai pribadi atau pembayaran langsung dari pembeli
dengan credit card setelah pembayaran selesai barang diserahkan ke pembeli.
b)
Penerimaan Kas dari COD
sales
Cash On Delivery (COD) sales merupakan konsep penjualan yang
melibatkanpihak ketiga misalnya kantor pos, perusahaan jasa pengiriman barang
atau angkutan perusahaan sendiri. COD sales ini merupakan konsep yang bertujuan
untuk memperluas daerah pemasaran dari barang tersebut dan memudahkan penjual
dalam pengiriman barang sampai di pihak pembeli serta jamina penerimaan kas
bagi perusahaan penjual.
c)
Penerimaan kas dari Credit
Card Sale
Pada dasarnya credit card bukan termasuk sistem penjulan melainkan
sebuah sistem pembayaran bagi pembeli dengan menggunakan karu kredit. Credit card
merupakan alat pembayaran dalam pembelian yang dapat diterapkan dalam sistem
over the counter maupun dalam pejualan dengan sistem COD. Kartu kredit dpat
digolongkan menjadi tiga kelompok, yaitu sebagai berikut.
1). Kartu kredit bank (bank card)
2). Kartu kredit perusahaan (company card)
3). Kartu kredit bepergian dan hiburan (travel and entertainment card)
2. Informasi
yang diperlukan oleh manajemen
Informasi yang dibutuhkan pihak manajemen dalam penerimaan kas dari
penjualan tunai meliputi.
a)
Jumlah pendapatan penjualan
berdasarkan jenis produk atau kelompok produk Selama periode tertentu.
b)
Jumlah uang yang diterima
dari penjualan tunai.
c)
kuantitas produk yang dijual.
d)
Nama wiraniaga yang
melakukan penjualan.
e)
Jumlah harga pokok produk yang
dijual dlm periode tertentu.
f)
Otorisasi penjabat yang
berwenang.
3. Dokumen yang digunakan
Dokumen transaksi yang muncul akibat penerimaan kas dari penjualan
tunai yaitu sebagai berikut.
a.
Fraktur penjualan tunai
Dokumen ini berfungsi untuk pencatatan yang berkaitan dengan transaksi
penjualan tunai.
b.
Pita register kas (cas
register tape)
Pita register kas merupakan bukti transaksi yang dikeluarkan melalui
mesin kas register dibuat oleh bagian kassa dan berfungsi sebagai dokumen
pendukung dari fraktur penjualan tunai yang dicatat dalam jurnal penjualan.
c.
Credit card sales slip
Credit card ini berfungsi sebagai alat untuk mengih uang tunai dri bank
yang mengeluarkan kartu kredit tersebut, penggunaaan credit card sales slip ini
untuk transaksi penjualan yang telah dilakukan ditunjukkan kepada pemegang
kartu kredit.
d.
Bill of landing
Bill of landing meruoakan bukt transaksi yang menujukkan penyerahan
barang dari perusahaan penjual barang kepada pihak ketiga yaitu perusahaan
angkutan umum. Bukti transaksi ini digunakan dalam pengiriman dengan penjualan
COD yang penyerahan barangnya dilakukan oleh perusahaan angkutan umum atau
pihak ketiga.
e.
Fraktur penjualan COD
Dokumen transaksi digunakan untuk mencatat yang berkaitan dengan penjualan dengan sistem
COD.
f.
Rekapitulasi harga pokok
penjualan
Dokumen yang digunakan untuk meringkas harga pokok produk yang dijual
dalam periode tertentu. Dokumen ini berfungsi sebagai dokumen pendukung untuk
pembuatan bukti memorial yang digunakan untuk melakukan pencatatan haga pokok
yang dijual.
Selamat belajar,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar